Padang-Badan Wakaf Indonesia (BWI) menggelar kegiatan Malewakan Wakaf Uang di kampus UIN Imam Bonjol Padang dalam suasana penuh antusiasme pada acara resmi yang berlangsung di aula utama kampus. Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat gerakan wakaf produktif, khususnya di lingkungan akademik. Acara tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh nasional maupun daerah, serta civitas akademika UIN Imam Bonjol Padang.(Sabtu, 15/11/25).
Hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI yang sekaligus Ketua BWI, Prof. Dr. Phil. H. Kamaruddin Amin, MA. Kehadiran beliau menjadi bentuk dukungan kuat pemerintah terhadap pengembangan gerakan wakaf nasional, termasuk di sektor pendidikan tinggi. Beliau menyampaikan bahwa wakaf uang memiliki potensi besar dalam mendorong kemandirian kampus dan penguatan ekonomi umat melalui pengelolaan yang profesional.
Turut hadir Rektor UIN Imam Bonjol Padang, Prof. Dr. Martin Kustati, M.Pd., yang dalam sambutannya menegaskan komitmen kampus untuk menjadi pelopor pengembangan literasi wakaf di Sumatera Barat. Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara perguruan tinggi dan BWI dalam menciptakan program pengelolaan wakaf yang inovatif dan berkelanjutan.
Ketua PBWI Sumbar, H. Yufrizal, S.Ag., M.H.I., memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini dan menyampaikan bahwa Malewakan Wakaf Uang merupakan upaya mendorong partisipasi masyarakat, ASN, dosen, serta mahasiswa untuk berwakaf secara mudah, transparan, dan berorientasi pada pemberdayaan. Menurutnya, Sumatera Barat memiliki potensi besar untuk mengembangkan wakaf uang sebagai sumber penguatan ekonomi sosial.
Direktur Lembaga Kenazhiran PBWI Sumbar, Dr. Muslimah, M.Ag., turut menyampaikan laporan mengenai kesiapan lembaga dalam mengelola wakaf uang yang dihimpun. Ia menegaskan bahwa PBWI Sumbar telah membangun sistem pengelolaan wakaf yang akuntabel, sehingga setiap dana wakaf dapat dimanfaatkan secara optimal untuk pendidikan, pemberdayaan, dan peningkatan kualitas layanan masyarakat.
Acara tersebut juga dihadiri oleh seluruh dekan fakultas, para dosen, serta ASN UIN Imam Bonjol Padang yang menunjukkan komitmen tinggi civitas akademika dalam mendukung gerakan wakaf nasional. Partisipasi aktif para akademisi menjadi bukti bahwa kampus memiliki peran strategis dalam memperkuat literasi dan praktik wakaf di tengah masyarakat.
Kegiatan Malewakan Wakaf Uang ini diharapkan menjadi langkah awal bagi UIN Imam Bonjol Padang dalam membangun ekosistem wakaf yang produktif dan berkelanjutan. Dengan dukungan BWI, PBWI Sumbar, serta seluruh unsur pimpinan kampus, gerakan wakaf uang diharapkan semakin berkembang dan memberikan dampak nyata bagi kemajuan pendidikan dan kesejahteraan umat.
By. Muhammad Yunus
