Padang-Wakil Ketua Badan Wakaf Indonesia (BWI) bersama Direktur Zakat dan Wakaf Kementerian Agama Republik Indonesia melakukan kunjungan khusus ke stand expo Lembaga Kenazhiran (LK) PBWI Sumatera Barat dalam rangkaian kegiatan Seminar Wakaf Internasional yang berlangsung pada 15–16 November 2025 di Hotel Truntum Padang. Kunjungan ini menjadi salah satu sorotan utama pada penyelenggaraan acara yang dihadiri oleh para pakar, praktisi, dan pegiat wakaf dari berbagai negara.(Minggu, 16/11/25).
Kehadiran para pejabat nasional tersebut disambut langsung oleh jajaran pengurus Perhimpunan Badan Wakaf Indonesia (PBWI) Sumatera Barat. Di bawah kepemimpinan Ketua Umum H. Yufrizal, S.Ag., M.H.I., PBWI Sumbar menampilkan berbagai inovasi dan program penguatan tata kelola nazhir melalui stand expo yang informatif dan interaktif.
Dalam kunjungan itu, para tamu melihat langsung dokumentasi kegiatan, program pemberdayaan, serta model pengelolaan aset wakaf yang tengah dikembangkan PBWI Sumbar. Stand tersebut juga menampilkan capaian kerja Lembaga Kenazhiran PBWI Sumbar dalam meningkatkan kapasitas nazhir dan optimalisasi pemanfaatan harta wakaf di berbagai sektor.
Wakil Ketua BWI Dr. Tatang Astarudin memberikan apresiasi atas upaya PBWI Sumbar yang dinilai mampu menghadirkan inovasi konkret dalam penguatan sistem kenazhiran. Beliau juga menekankan pentingnya kolaborasi antara lembaga wakaf daerah dan nasional untuk memperkuat literasi serta tata kelola wakaf yang profesional dan berkelanjutan.
Ketua Umum PBWI Sumbar, H. Yufrizal, S.Ag., M.H.I., menyampaikan rasa syukur atas kunjungan dua tokoh penting nasional tersebut. Ia menegaskan bahwa keikutsertaan PBWI Sumbar dalam expo ini merupakan komitmen untuk terus meningkatkan kualitas perwakafan, memperluas jaringan, serta memperkuat peran nazhir dalam mengelola wakaf secara profesional.
Acara Seminar Wakaf Internasional yang berlangsung selama dua hari ini juga menjadi ruang strategis bagi PBWI Sumbar untuk membangun komunikasi lintas negara dan memperkenalkan berbagai potensi wakaf di Sumatera Barat. Dengan kehadiran tokoh nasional dan internasional, PBWI Sumbar berharap dapat terus berkontribusi dalam penguatan ekosistem wakaf Indonesia di masa mendatang.
By. Muhammad Yunus
